1.Definisi Ilmu Fisiologi Tumbuhan

Ilmu yang mempelajari peristiwa yang terdapat dalam tubuh tumbuhan yang terjadi secara alami. Yang berhubungan dengan
ü  Proses
Urutan kejadian/ peristiwa alami yang terjadi secara kontinue, contoh proses fotosintesis, respirasi, dll
Tugas dari fisiologi tumbuhan: menggambarkan dan menjelaskan proses dalam tubuh

ü  Fungsi
Aktivitas alami dari benda dalam tubuh tumbuhan, baik senyawa kimia, sel, organel, dll
Tugas dari fisiologi tumbuhan: menggambarkan dan menjelaskan fungsi dari sel, organ, dll

ü  Respon
Proses dan fungsi dapat berubah karena pengaruh faktor lingkungan
Tugas fisiologi tumbuhan: menjelaskan bagaimana respon proses dan fungsi terhadap perubahan lingkungan.


2.Sejarah Perkembangan Ilmu Fisiologi Tumbuhan

Pada awal perkembangannya. Fisiologi Tumbuhan dikenal sebagai bagian dari Botani atau Biologi. Fisiologi Tumbuhan dapat berkembang berkat adanya kemajuan dalam ilmu-ilmu fisika dan kimia pada abad ke-17 dan ke-18. mulai saat itu proses dan fungsi dalam tumbuhan dipelajari dengan mengadakan percobaan-percobaan berdasarkan kaidah fisika dan kimia.
Pada pertengahan abad 19 fisiologi tumbuhan dipandang sebagai cabang ilmu yang berdiri sendiri dengan terbitnya “ Historiy of Botany” oleh Sach (1860), kemudian disusul dengan “Lectures on Physiology of Plant” oleh Pfefter (1887). Pada pertengahan abad ke 20 cabang ilmu ini telah mencapai kedewasaan penuh dengan terbitnya berbagai jurnal yang khusus memuat hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmu ini, seperti “Plant Physiology” (1925), dan terbitnya “Annual Review of Plant Physiology” (1950).

Fisiologi Tumbuhan merupakan ilmu yang dinamis maksudnya dapat berubah-rubah dengan ditemukannya fakta-fakta baru, konsep-konsep yang mutakhir.
Ilmu yang berkaitan dengan Fisiologi Tumbuhan:
  • Anatomi
  • Morfologi
  • Fisika
  • Kimia
  • Matematika
  • Ekologi
Sasaran dalam fisiologi Tumbuhan:
Tumbuhan mulai dari sel 1 sampai tumbuhan tingkat tinggi: ganggang hijau, gymnospermae, angiospermae.

3.Aspek Praktis Fisiologi Tumbuhan

Konsep Fisiologi Tumbuhan menjadi dasar kemajuan diberbagai bidang botani terapan:
o             Agronomi/pertanian
o             Kehutanan
o             Farmakologi
o             Patologi
 Contoh bidang pertanian: dengan adanya penelitian di bidang fisiologi tumbuhan maka:
ü  Melalui teknik kultur jaringan dapat mengurangi waktu untuk menghasilkan galur dan budidaya yang dikehendaki.
ü  Hasil produksi dapat ditingkatkan dengan meneliti bagaimana dan kapan pemberian zat pengatur tumbuh yang efektif bagi tanaman.
ü  Kehilangan air dari tumbuhan akibat transpirasi dapat dikurangi dengan meningkatkan efisiensi penggunaan air.
ü  Kualitas nutrisi makanan bagi manusia dari tanaman budidaya dapat diatur melalui penambahan hara mikro  yang sesuai ke dalam tanah.

4.Hereditas dan Pengaruh Lingkungan Terhadap Sifat Tumbuhan

Suatu prinsip dasar dari Fisiologi Tumbuhan ialah bahwa dua kelompok faktor, hereditas dan lingkungan, mengatur proses dan kondisi internal tumbuhan, dan pada akhirnya menentukan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Dengan demikian bentuk akhir, ukuran dan derajat kompleksitas tumbuhan merupakan hasil dari interaksi antara komposisi genetik dan lingkungan dimana tumbuhan tersebut tumbuh (P = G+L). Contohnya komposisi genetik dari biji kedelai akan menjamin bahwa biji tersebut akan selalu menghasilkan tumbuhan kedelai, bukan kacang tanah atau kacang hijau. Demikian pula halnya dengan faktor lingkungan akan menentukan apakah tumbuhan kedelai tersebut tumbuh dengan subur atau kerdil, hijau cerah atau kekuningan, segar atau layu.

Tugas Mahasiswa:

1.      Menggambarkan penampang melintang sebuah sel tumbuhan dengan bagian-bagiannya.
2.      Gambarkan struktur membran sel.
3.      Jelaskan perbedaan sel eukariot dengan sel prokariot
4.      Jelaskan senyawa-senyawa penyusun sel.
5.      Mencari ilmu lain yang mendukung ilmu fisiologi tumbuhan.


Komentar